Siapa pun yang merasa kecut atas kenyataan yang dihadapinya, maka ia adalah pengecut. Meskipun berbadan tegap, bertinju bulat dan berlagak berani, ia tetap saja pengecut, sebab ia terus dibayangi oleh ketakutan sepanjang waktu.
Read moreBagi sebagian orang, “gila” adalah penyakit. Sementara bagi sebagian lainnya, “gila” justru menjadi spirit. Gila sebagai penyakit menjadi tidak penting untuk dibahas karena ia berada di luar kendali manusia. Sebaliknya kegilaan d…
Read moreTidak semua tulisan bisa dan layak dikirim ke media, sebab setiap media memiliki standar masing-masing.
Read moreMelalui tulisan ini saya akan berbagi trik tentang tatacara menipu calon legislatif (caleg) yang katanya akan mewakili kita di parlemen.
Read more“Musim caleg” telah tiba. Pertanda musim ini dapat dengan mudah kita lacak melalui media sosial. Tanpa dilacak pun, terkadang ia memaksa menyapa.
Read moreSampai saat ini, “pertarungan” dan saling “serang” antara dua kubu di negeri ini terus saja berlangsung. Tidak hanya oknum rakyat yang kurang baca, oknum intelektual kurang piknik pun terlibat dalam “adu sepak” yang belum juga be…
Read moreDari hasil riset kecil-kecilan di platform ini, saya melihat ada beberapa Steemian yang tampaknya sudah mengangkat bendera putih alias berhenti. Mereka bukan saja berhenti membuat postingan, tapi juga berhenti beraktivitas di Ste…
Read moreBuku kedua saya dengan tajuk “Syari’at dan Apa Ta’a” baru saja selesai menjalani proses layout . Menurut rencana, dalam minggu ini segera menuju percetakan. Harapan pada Agustus mendatang bisa segera meluncur.
Read morePagi tadi, seperti biasa, sepulang kerja, saya mendarat di WD Coffee. Sebelumnya saya sudah berjanji dengan @miswarizawiyah, si “Filsuf Terakhir” untuk mengecap kopi di kedai itu.
Read moreMungkin pembahasan tentang media sosial sudah cukup membosankan, menjemukan, atau bahkan memuakkan. Media sosial sendiri memang menghadirkan ketegangan-ketegangan yang tidak perlu.
Read moreKeangkuhan demi keangkuhan terus bergentayangan. Ia terbang mencari mangsa di alam raya. Sasarannya adalah manusia-manusia yang hidup dalam kematian pikir dan rasa. Saban waktu manusia ini hidup dalam keterjajahan.
Read moreSebatang rokok tampak tertancap di bibirnya yang hitam. Tapi tak hitam-hitam kali, agak kemerahan. Tak jelas apakah rokok itu dibeli secara cash atau kredit. Mulutnya tak pernah sepi dengan benda itu, walaupun pemerintah sudah be…
Read moreKita akan kembali berbincang tentang media sosial. Ada banyak sekali keunikan di sana. Tak akan pernah habis diulas, sebab ia terus bertambah dan bertambah.
Read moreBeberapa hari lalu, saya mengirim satu artikel singkat ke mojok.co dengan tajuk “Tersangka Koruptor Hanya Soal Giliran.” Ini adalah artikel pertama yang saya kirim ke redaksi Mojok. Tapi, sayangnya, setelah menunggu beberapa hari…
Read moreSampai saat ini, harga Steem/SBD masih belum terlalu “sehat” dan berada pada angka belasan ribu rupiah.
Read moreTulisan ini akan berbincang sedikit tentang hoax dan viral. Terkait definisi kedua istilah ini secara lebih jelas dapat dibaca sendiri melalui google. Saya tidak akan mengulang apalagi mengutip penjelasan tersebut dari google, se…
Read moreSetelah diingatkan berkali-kali bahwa blog saya khairilmiswar.com akan segera expired pada 19 Juli 2017, akhirnya saya pun segera melakukan perpanjangan blog tersebut agar tidak “padam.”
Read moreTanpa pembaca, penulis hanya menjadi sosok tak berguna di dunia ini, sebab ia telah melakukan kesia-sian dalam hidupnya. Bagi penulis, keberadaan pembaca tentu sangat penting.
Read moreSeorang yang bermental penipu akan selalu dan senantiasa menjadi penipu di mana pun ia berada. Tidak hanya di dunia nyata, di media sosial pun ia menebar tipuan demi tipuan. Mungkin ini adalah salah satu bentuk konsistensinya dal…
Read moreSejak handphone ditemukan, komunikasi pun semakin mudah. Tak ada lagi yang jauh. Kita semakin dekat dan nyaris tak berjarak.
Read moreSejak media sosial menjadi kebutuhan primer setelah sandang, pangan dan papan, kita pun serasa hidup di dunia lain yang jauh dari “dunia ini.” Jauh dan jauh sekali.
Read morePasca Orde Baru tumbang di Indonesia, kebebasan berpendapat pun menemukan wujudnya di Indonesia. Sebelumnya, di era kekuasaan Soeharto, kebebasan berpendapat hanyalah kata-kata pemanis belaka.
Read moreSebelumnya saya sudah pernah menulis di platform ini dengan tajuk Menulis dalam Keramaian. Kali ini, saya akan menulis tentang “Menulis di Kedai Kopi.” Sepintas ia tampak mirip dengan tulisan sebelumnya, tapi jika dilihat “dua p…
Read moreMalam ini saya mengecap kopi di warkop kampung. Seperti biasa, warkop ini penuh, sebab laga Piala Dunia masih berlangsung. Titik pandang semua penonton tampak berkumpul di layar televisi.
Read moreSiang tadi (05/07/18) beredar screenshoot berita dari sebuah media online di beranda media sosial (facebook). Dalam berita tersebut tertulis bahwa Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf, telah menetapkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)…
Read moreAda satu “penyakit” di kalangan sebagian kita yang selalu saja mengharapkan barang gratis. Dia ingin semuanya gratis. Jika perlu, makan, minum dan pakaian pun gratis. Bahkan, untuk mendapatkan istri pun harus gratis alias *pre te…
Read moreTuan dan Puan Steemians… Dalam beberapa waktu terakhir, pada saat harga Steem dan SBD semakin rendah, pembagian reward terhadap konten di Steemit justru semakin baik.
Read moreTuan dan Puan Steemians… 61 hari lalu saya sempat membuat postingan dengan tajuk [115 Hari Pelayaran di Steemit](https://steemit.com/indonesia/@tinmiswary/115-hari-pelayaran-di-steemit-terima-kasih). Postingan ini saya tulis seba…
Read moreKemarin sore (30/06/2018), sekira pukul 15.30, saya berbegabung dengan teman-teman FAMe Chapter Bireuen di Ruang Seminar Ampon Chiek Universitas Almuslim.
Read more
Social Plugin