Bisnis narkoba memang cukup menggiurkan, khususnya bagi mereka yang ingin kaya dengan cara pintas. Bagi mafia besar hanya butuh modal dan kemudian mendapat keuntungan berkali lipat. Sementara bagi kurir dan pengedar hanya cukup dengan keberanian dan modal nekat.
Narkoba memang telah sukses mengantarkan sebagian orang kaya raya. Dan narkoba juga telah berhasil membawa banyak orang menuju petaka dan berakhir di penjara, bahkan tidak sedikit yang dihukum mati.
Bisnis narkoba hanya memiliki dua konsekuensi; rezeki dan risiko. Jika sukses maka mereka akan mendapat rezeki dan jika gagal akan berhadapan dengan risiko. Dengan demikian, pelaku bisnis narkoba harus mampu berjudi nasib.
Selama ini bisnis narkoba telah melibatkan masyarakat dari beragam profesi. Mulai dari oknum petani sampai oknum polisi. Dari segi jenis kelamin pun demikian; laki-laki perempuan memiliki peluang yang sama untuk terlibat dalam bisnis ini.
Distribusi narkoba saat ini sudah semakin menggila. Golongan tua, muda dan remaja menjadi sama saja di hadapan narkoba. Demikian pula dengan tingkat pendidikan pun tidak berbeda di hadapan narkoba. Beberapa oknum intelektual juga tergoda dengan narkoba.
Anehnya, semakin ditumpas narkoba justru semakin berkembang. Semakin ditangkap semakin bermunculan. Semakin dilarang semakin ulok.
0 Comments